Lamborghini Logo Otomotif: Tips Gonta Ganti Mobil Bekas

Tips Gonta Ganti Mobil Bekas

Apakah Anda termasuk dalam aliran gonta-ganti mobil “baru” tapi bekas? Apakah cara ini efektif? Jelas perlu strategi jitu. Apalagi aliran ini mesti memenuhi sederet syarat dan kondisi yang mendukung. Karena bisa saja tidak hanya rugi biaya, tapi juga sejumlah masalah siap mendera. Contohnya biaya perbaikan yang bisa jadi cukup mengorek kocek.

Aliran SeRu (selalu baru) ini memungkinkan Anda menikmati sejumlah mobil dalam rentang waktu tertentu. Apalagi dana awal di aliran SeRu mobkas tidak sebesar seperti halnya mobil baru.


Intinya, sinkronisasi saat menjual dan membeli menjadi penting di sini. Memang Anda mesti menyiapkan sejumlah dana tambahan untuk menebus mobil “baru” tapi bekas itu. Toh, hal itu setimpal dengan apa yang nantinya Anda dapatkan.


Asyiknya lagi, biaya yang dikeluarkan tidak terlalu membebani isi kantung Anda. Depresiasi di kisaran 5-10% per tahun, terkompensasi dengan pemakaian mobil serta merasakan sensasi gonta-ganti mobil.


Singkatnya, sejumlah mobil bisa Anda miliki tanpa perlu mengeluarkan biaya yang besar tiap kali berganti. Berikut item yang mesti dipenuhi apabila Anda ingin memaksimalkan aliran SeRu untuk mobil seken.


 1. Upayakan membeli mobil bekas masih dalam masa garansi

Tidak hanya masih “segar”, tapi yang lebih penting perawatan serta segala hal berkaitan dengan mobil tersebut masih dalam urusan dealer atau bengkel resmi. Masih ditambah, umumnya mobil ini masih dijamin asuransi untuk meminimalkan insiden yang tidak diinginkan – terutama jika pemilik pertama membeli dengan cara kredit.

Untuk itu cari usia mobil yang tidak lebih dari 3 atau 5 tahun tergantung merek. Bisa dibilang, Anda hanya perlu mengeluarkan ongkos bahan bakar. Nah, ketika garansi mulai mendekati usai, saat tepat melepas ke pasar. Sementara data mobil incaran berikutnya sudah ada di tangan Anda.


2. Kapan waktu yang tepat menjual dan membeli?

Jangan abaikan faktor ini. Bagaimanapun, aliran SeRu di mobil bekas tidak lepas dari kelihaian Anda menentukan saat menjual dan membeli unit. Bukan apa-apa, menjadi sia-sia, bila kurang cermat memasang strategi tersebut. Terlebih rentang waktu pemakaian mobil tidak lama. Mulai dari penentuan hari pasang iklan hingga perburuan mobil sudah ada dalam perencanaan.

Tentu, hal ini termasuk memperhitungkan kapan saja terjadi transaksi lebih banyak dalam lingkup yang lebih besar atau peak season.  Seperti saat mudik, musim tahun ajaran baru, akhir atau awal tahun dan lainnya. Sehingga proses menjual maupun membeli terasa relatif lebih mudah.


Singkatnya, ritme serta pola pergerakkan pasar mobil bekas bisa terbaca dari sini. Pada gilirannya, Anda bisa menentukan saat tepat untuk melepas dengan benderol maksimal dan menggaet mobil “anyar” tapi bekas.


3. Mengamati harga pasar

Tidak ada salahnya, kalau Anda membekali diri sebagai “pengamat” mobil seken kecil-kecilan. Caranya tidak sesulit yang dibayangkan. Anda bisa memulai dengan mengamati fenomena pada mobil yang sedang Anda miliki dan incar saja. Artinya harga terkuat dan terlemah di kategori jenis kendaraan sudah bisa terbaca.

Selain pergerakan harga per minggu atau bulan, isu serta berita yang berkaitan dengan mobil tersebut juga tidak kalah penting diamati. Dari situ, Anda bisa menentukan kapan mesti menjual dan membeli.


4. Upayakan membeli dari pemilik

Membeli langsung dari pemilik, ada sederet keuntungan yang bisa diperoleh. Selain mengetahui secara detail sejarah kondisi mobil (historikal), harga yang didapat lebih kompetitif ketimbang beli dari pedagang.

5. Kalkulasi biaya perawatan secara cermat

Idealnya memang membeli unit yang masih garansi. Ongkos perawatannya minim ditambah lagi kebugaran mobil masih tampak. Lalu bagaimana jika kondisinya di luar itu? Apalagi mobil incaran tersebut masuk ke dalam kategori itu.

Mau tidak mau, cermati dalam mengalkulasi biaya perawatan secara cermat. Hal ini untuk mengetahui kelayakan biaya untuk membeli mobil itu. Misalnya harga spare part, biaya servis, jaringan bengkel dan lainnya. Kalau dari perhitungan Anda akan merongrong isi kocek, jangan ragu untuk beralih ke model yang lebih friendly  dengan kantung.

0 komentar:

Posting Komentar